Senam hamil "Bukan keharusan", namun penting/kesiapan. Senam hamil merupakan latihan fisik berupa gerakan tertentu yang dilakukan khusus untuk meningkatkan kesehatan ibu hamil (Mandriwati, 2008). Senam hamil ini diindikasikan untuk semua kehamilan sehat, sejak usia kehaamilan 4-6 bulan (lebih dari 20-22 minggu), kurang efektif jika dilakukan lebih dari 8 bulan.
Source: https://perahumerah.wordpress.com/2015/10/28/senam-hamil-yoga-prenatal/ |
Senam hamil bertujuan untuk:
- Menguasai teknik pernapasan
- Mmeperkuat elastisitas otot
- Mengurangi keluhan
- Melatih relaksasi
- Menghindari kesulitas
1. Latihan Pernapasan/Peregangan
Manfaat:
- Mempersiapkan awal bekerjanya otot-otot
- Meregangkan dan melenturkan otot-otot
- Memacu denyut jantung
- Melonggarkan persendian
Gerakan bahu, leher, disertai pernapasan.
Pernapasan bisa dilakukan dengan pernapasan perut, iga, dan dada.
2. Latihan Pernapasan
Manfaat:
- Memperbaiki ventilasi udara
- Meningkatkan konsentrasi
- Memberikan efek penenang
- Membantu proses kelahiran tanpa rasa lelah dan menghemat energi
Nafas dengan duduk sila.
3. Latihan Penguatan
Manfaat:
- Melancarkan sirkulasi darah
- Menguatkan otot terutama otot-otot dasar pinggul
Latihan menera/mengejan penguatan pada otot panggul saat persalinan.
4. Relaksasi
Manfaat:
- Menenangkan pikiran dan tubuh
- Membantu ibu menyimpan energi untuk siap menghadapi persalinan
Berbaring miring dengan bernafas.
5. Latihan Koreksi Sikap
Manfaat:
- Mengurangi/menghindari cidera otot
- Mnegurangi nyeri pinggul dan nyeri pinggang
- Memudahkan jalan keluarnya bayi
Pada posisi berdiri, badan garis tegak lurus dengan lantai.
6. Latihan Pendinginan
Manfaat:
- Mengembalikan denyut jantung ke arah normal
- Mencegah menggumpalnya darah pada bagian kaki
Latihan pernapasan dada, perut atau diagragma.
Source:
Senam Hamil RS Jakarta Medical Center